Saatnya Berbenah: Harapan Baru untuk Diskominfosantik Kalteng di Tangan Rangga Lesmana?

PALANGKA RAYA – Seputarkalimantan.id

Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalimantan Tengah pernah menjadi sorotan tajam akibat memburuknya hubungan dengan sejumlah media lokal. Di bawah kepemimpinan Agus Siswadi, dinamika internal dinas ini sempat memicu ketegangan, khususnya dengan insan pers yang merasa diperlakukan tidak setara.

Salah satu momen yang masih membekas dalam ingatan para jurnalis lokal adalah saat Agus Siswadi melontarkan pernyataan kontroversial di sebuah grup WhatsApp mitra media. Kala itu, ia menyebut soal keberadaan “media entah berantah”—sebuah istilah yang dinilai merendahkan martabat serta eksistensi media lokal yang tengah berjuang menjaga profesionalisme di tengah keterbatasan.

“Pernyataan dia saat itu sungguh menyakitkan. Seolah-olah kami ini tidak punya kredibilitas hanya karena bukan media besar. Padahal, kami bekerja keras di lapangan,” ujar seorang pimpinan media online lokal yang meminta namanya tidak dituliskan.

Kini, tongkat kepemimpinan Diskominfosantik beralih ke Pelaksana Tugas (Plt) Rangga Lesmana, yang baru saja dilantik oleh Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, pada Jumat pagi (9/5). Rangga sebelumnya menjabat sebagai Plt Kepala Disdagperin Kalteng, dan dikenal sebagai sosok yang cukup terbuka dalam komunikasi birokrasi.

Rotasi jabatan ini diharapkan menjadi titik balik bagi Diskominfosantik. Banyak pihak menaruh harapan agar di bawah kepemimpinan Rangga, hubungan antara dinas dan media lokal bisa dibangun kembali dengan semangat saling menghormati dan bersinergi.

“Media bukan musuh pemerintah. Justru kami adalah mitra strategis dalam menyampaikan informasi pembangunan kepada publik,” tegas Ahmad salah satu wartawan Kalimantan Tengah.

Diskominfosantik semestinya menjadi jembatan, bukan tembok. Kini publik menunggu: akankah Rangga Lesmana membawa perubahan yang nyata, atau hanya menjadi pengganti tanpa arah baru?

Waktunya membuktikan—bukan sekadar menggantikan.

(A1)

Sumber : Jurnalispost.online ,Liputankalteng.id , MediaPATRIOT.co.id