Pemenang Doorprize Jalan Sehat Hari Koperasi di Palangka Raya Belum Terima Hadiah, Dinas Koperasi Kalteng Janji Segera Disalurkan

Jumat, 18 Juli 2025 04:20 WIB - Dilihat: 537

IMG_20250718_171356

PALANGKA RAYA – Seputarkalimantan.id

Kemeriahan kegiatan Jalan Sehat Hari Koperasi Nasional ke-78 yang digelar di Palangka Raya, Jumat (11/7/2025) , masih menyisakan tanda tanya bagi sejumlah peserta. Salah satunya Ari Kuswoyo, warga yang mengaku sebagai salah satu pemenang doorprize namun hingga kini belum menerima hadiah yang dijanjikan.

Ari menceritakan kepada Seputarkalimantan.id bahwa saat pengundian berlangsung, namanya disebut sebagai pemenang dan langsung diarahkan untuk berfoto bersama hadiah.

“Saya dinyatakan menang dan saat itu KTP saya difoto. Saya juga sempat berfoto dengan hadiah bersama istri saya,” ujarnya, Jumat (18/7/2025).

Namun, setelah lebih dari sepekan, hadiah yang seharusnya sudah bisa dibawa pulang itu tak kunjung diserahkan. Ari mengaku telah tiga kali mendatangi kantor Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Tengah untuk menanyakan kejelasan, namun hasilnya nihil.

“Saya datang hari Senin, Rabu, dan Jumat ini. Tapi belum ada kepastian kapan hadiah itu diberikan. Padahal banyak warga lain juga menunggu,” ungkapnya.

Ari berharap pihak panitia bisa lebih transparan dan segera menyalurkan hadiah kepada para pemenang agar tidak menimbulkan kekecewaan di tengah masyarakat.

 

Dinas Koperasi: Hadiah Dipastikan Aman, Penyaluran Tunggu Prosedur

Menanggapi keluhan tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Tengah Rahmawati melalui Sekretaris Dinas, Misnawatie, mengakui bahwa hingga hari ini hadiah memang belum diserahkan. Namun ia menegaskan bahwa semua proses masih berjalan dan hadiah pasti akan diberikan.

“Kami ini pemerintah, tidak bisa serta-merta langsung membagikan hadiah setelah acara selesai. Ada tahapan administratif dan aturan yang harus kami penuhi. Ini soal tertib administrasi, bukan mengabaikan hak warga,” ujarnya kepada Seputarkalimantan.id.

Misnawatie menjelaskan, kegiatan jalan sehat yang digelar pihaknya itu memang dimaksudkan untuk menyemarakkan peringatan Hari Koperasi Nasional. Selain itu, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk mengangkat kembali semangat berkoperasi di tengah masyarakat.

“Sekarang sedang digaungkan kembali koperasi, khususnya Koperasi Desa Merah Putih. Ini juga dorongan dari pemerintah pusat agar koperasi tidak hanya dikenal sebagai tempat simpan-pinjam semata,” ujarnya.

Menurutnya, kemeriahan acara tahun ini jauh lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Bahkan, seluruh kabupaten/kota se-Kalteng diundang untuk ikut berpartisipasi.

“Kami tidak menyangka antusiasme masyarakat begitu tinggi. Arahan dari pimpinan juga sangat banyak dan beragam, jadi perlu koordinasi ekstra,” tambahnya.

 

Target Dibagikan Akhir Pekan, Hadiah Umrah Masih Diproses

Dinas Koperasi memastikan bahwa seluruh identitas pemenang dan jenis hadiah sudah didokumentasikan. Bahkan, setiap pemenang telah diminta meninggalkan nomor telepon dan biodata agar dapat dikonfirmasi ulang secara resmi.

“Kami ingin saat penyerahan nanti dilakukan langsung oleh unsur pimpinan, bukan staf biasa. Target kami, Sabtu atau Minggu, tanggal 19–20 Juli 2025, hadiah sudah bisa kami serahkan,” tegas Misnawatie.

Khusus untuk hadiah berupa paket umrah dan perjalanan rohani, pihaknya menegaskan bahwa yang ditanggung oleh panitia hanyalah biaya perjalanan umrah atau rohaninya saja. Hal-hal teknis lain seperti pengurusan paspor, vaksin, hingga perlengkapan pribadi tetap menjadi tanggung jawab masing-masing pemenang.

“Kami hanya memberikan hadiah umrah atau perjalanan rohani saja. Untuk pengurusan paspor, vaksin dan kebutuhan lainnya, itu ditanggung sendiri oleh pemenang,” terang Misnawatie.

Ia juga menyebut ada permintaan dari salah satu pemenang untuk mengganti hadiah umrah menjadi uang tunai, namun pihaknya belum bisa memutuskan secara sepihak dan masih melakukan pembahasan lebih lanjut.

“Kami sedang proses. Tidak bisa kami putuskan sendiri, karena menyangkut kebijakan. Tapi kami pastikan hadiah itu aman dan akan diberikan,” ujarnya.

Misnawatie mengimbau masyarakat agar tidak khawatir, karena semua proses dilakukan sesuai prosedur dan prinsip kehati-hatian agar laporan pertanggungjawaban (SPJ) bisa disusun lengkap dan tidak melanggar aturan.

“Sekali lagi kami tegaskan, semua pemenang doorprize akan menerima haknya. Ini hanya masalah waktu, bukan pembatalan. Kami mohon pengertiannya,” tutupnya.

(A1)

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini