Melawan Hoaks di Era Digital, Diskominfo Bangkitkan KIM Jadi Penjaga Akal Sehat Masyarakat

Jumat, 11 Juli 2025 10:03 WIB - Dilihat: 19

IMG_20250711_205631

Palangka Raya – Seputarkalimantan.id

Di tengah serbuan informasi digital yang tak lagi mengenal batas, satu pertanyaan besar muncul: siapa yang akan menjaga akal sehat publik dari banjir hoaks dan disinformasi?

Jawaban itu perlahan mulai dibangun lewat pelatihan penulisan berita yang digelar Dinas Kominfo Kota Palangka Raya, Kamis (10/7/2025). Bukan sekadar pelatihan teknis, kegiatan ini menjadi momen penting untuk membangkitkan kembali peran Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai penjaga garda depan literasi publik.

“KIM bukan hanya penyambung lidah antara pemerintah dan masyarakat, tapi juga benteng terakhir dalam menjaga kualitas informasi,” tegas Sekretaris Diskominfo Kota Palangka Raya, Normalasari, saat membuka kegiatan.

Dalam paparannya, ia menyoroti betapa cepatnya pola konsumsi informasi masyarakat bergeser ke ranah digital. Dan di sanalah KIM ditantang bukan hanya untuk cakap teknologi, tapi juga bijak menyaring, mengemas, dan menyampaikan informasi dengan tanggung jawab etis.

“Kalau KIM tidak adaptif, maka ruang informasi akan dikuasai oleh suara-suara bising yang menyesatkan,” ujarnya.

Melalui pelatihan ini, anggota KIM dibekali keterampilan jurnalistik mulai dari teknik dasar penulisan hingga etika penyajian informasi. Tujuannya bukan sekadar agar mereka bisa menulis, tetapi agar bisa menjadi sumber rujukan informasi yang sehat dan berimbang di tengah masyarakat.

“Kita ingin KIM hadir sebagai motor penggerak. Mereka bukan hanya menyuarakan kebenaran, tapi juga menjadi filter bagi setiap informasi yang beredar,” tandasnya.

Di tengah gempuran konten palsu dan viralitas semu, kehadiran KIM yang terlatih menjadi harapan bahwa ruang digital masih bisa diisi oleh suara yang jernih dan bertanggung jawab.

(A1/Red)

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini