Transparansi Tanpa Diskriminasi: SP4N-LAPOR Didorong untuk Semua Kalangan

Palangka Raya – Seputarkalimantan.id

Pemerintah Kota Palangka Raya terus berkomitmen membangun pemerintahan yang akuntabel dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendorong partisipasi aktif mereka dalam mengakses informasi dan pelayanan publik.

Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya, Normalasari, saat membuka kegiatan Sosialisasi Layanan Informasi dan Dokumentasi serta Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR) pada Jumat (9/5/2025).

Menurut Normalasari, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan penyandang disabilitas dalam menyampaikan aspirasi maupun aduan terkait pelayanan publik.

“Setiap warga negara, termasuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas, memiliki hak yang sama untuk memperoleh, mengakses, serta menyampaikan informasi maupun aspirasi terhadap layanan publik,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Palangka Raya terus berupaya mewujudkan layanan publik yang inklusif, transparan, dan mudah diakses oleh semua kalangan. SP4N-LAPOR diharapkan menjadi salah satu solusi untuk mewujudkan pelayanan publik yang ramah disabilitas.

“Melalui layanan ini, kami ingin memastikan bahwa setiap aspirasi dan pengaduan dari masyarakat—termasuk dari kelompok disabilitas—dapat tersampaikan secara cepat, akurat, dan mendapatkan tindak lanjut,” tegasnya.

Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan pelatihan langsung tentang cara menggunakan aplikasi SP4N-LAPOR, mulai dari proses pendaftaran hingga pengiriman laporan secara mandiri.

Normalasari berharap ke depan keterlibatan penyandang disabilitas dalam memanfaatkan SP4N-LAPOR semakin meningkat.

“Partisipasi publik yang kuat dalam pengawasan layanan pemerintah akan mendorong transparansi dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya.

(A1)