Kebakaran Hebat Landa Pahandut, 18 Rumah Ludes Dilalap Api Dini Hari

PALANGKA RAYA – Seputarkalimantan.id

Warga RT 02 dan RT 04 RW 26, Kelurahan Pahandut, Jalan Rindang Benua Kota Palangka Raya, dikejutkan oleh amukan si jago merah yang menghanguskan belasan rumah dalam sekejap, Sabtu dini hari (21/6/2025) sekitar pukul 04.30 WIB.

Dalam insiden tragis tersebut, sebanyak 18 rumah hangus terbakar, dengan total kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,8 miliar. Meski tidak menelan korban jiwa, dua orang warga mengalami luka ringan dalam proses evakuasi.

Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dedy Supriadi melalui Kapolsek Pahandut, Kompol Volvy Apriana, mengonfirmasi bahwa penyebab awal kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik di area pos ronda yang bersebelahan dengan rumah warga atas nama Imbrani.

“Api cepat menjalar karena rumah-rumah di kawasan itu rata-rata masih berbahan kayu dan berada di gang sempit. Situasi itu sangat menyulitkan akses kendaraan pemadam,” ujar Volvy.

Evakuasi Dramatis dan Pemadaman yang Panjang

Begitu laporan diterima, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pahandut, Bripka M. Hamsin, langsung turun ke lokasi untuk mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), membantu proses evakuasi, dan memastikan warga tidak mendekat ke titik api agar petugas bisa bekerja maksimal.

Proses pemadaman berlangsung menegangkan selama hampir satu jam. Petugas gabungan dari Dishut Kalteng, BPBD, BNPB, serta Pemadam Kebakaran Kota Palangka Raya berjibaku bersama relawan dan masyarakat. Api baru berhasil dijinakkan sekitar pukul 06.30 WIB.

Dua korban luka, yakni Ghajali Rahman (42) dan Sufi (19), saat ini dalam kondisi stabil dan telah mendapat perawatan.

Pentingnya Kewaspadaan di Kawasan Padat Penduduk

Kapolsek Volvy Apriana mengingatkan masyarakat untuk tidak mengabaikan potensi bahaya korsleting, terutama di pemukiman padat yang masih didominasi bangunan kayu.

“Musibah ini menjadi pelajaran mahal. Kami terus mengingatkan warga agar lebih waspada terhadap instalasi listrik di rumah masing-masing. Edukasi akan terus kami galakkan,” tegasnya.

Pemerintah kota dan dinas terkait kini tengah mendata para korban dan menyiapkan langkah-langkah tanggap darurat serta bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak.

(A1)

Sumber : Hms Polresta Pky